Advertisement

DPD BPAN-AI Sumsel, meminta Kapolda Sumsel untuk meninjau ulang mutasi perwira Polisi

SUMSEL
Minggu, 03 Mar 2024  07:19
DPD BPAN-AI Sumsel, meminta Kapolda Sumsel untuk meninjau ulang mutasi perwira   Polisi
Foto: Muhammad Syafik

Sumsel_ AliansiNews.id.

Mutasi jabatan yang dilakukan oleh Kepolisian Daerah Sumsel terhadap personel Polres Muba menimbulkan banyak pertanyaan dari masyarakat, terkesan tidak profesional dan sangat subyektif, hal tersebut karena masih terdapat perwira yang diduga bermasalah yang saat proses mutasi masih tersandung masalah, hingga sedang Jalani Pemeriksaan

Melalui Surat Telegram (ST) Kapolda Sumsel Nomor : KEP/102/III/2024/ Tertanggal 1 maret 2024. Tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di Lingkungan Polda Sumsel

Advertisement

Baca juga: Dandim 0418/Plg Pimpin Upacara Apel Gelar Pasukan Pengamanan Wilayah VVIP Kunjungan Kerja Presiden RI

Kapolsek Sanga Desa IPTU Nasirin di angkat  dalam jabatan baru sebagai PS Kapolsek Batanghari Leko Penggantinya IPTU Nirwan Haryadi, sebelumnya sebagai Pama Yanma Polda Sumsel dan sedang dalam rangka riksa.

Hal itu dipicu dugaan pasca terbakarnya penyulingan minyak ilegal atau ilegal refinery di wilayah Kelurahan Keluang, Kecamatan Keluang Kabupaten Muba pada, Sabtu (13/1) lalu.

Advertisement H Ristanto Wahyudi

DPD BPAN-AI Sumsel meminta Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK untuk meninjau ulang proses mutasi besar-besaran di tubuh kepolisian Polda Sumsel, karena mutasi itu diduga terdapat kejanggalan,” Ujar M Syafik kepada AliansiNews.id. Sabtu (2/3).

Kejanggalan tersebut antara lain terkait dengan adanya nama perwira yang diangkat termasuk dalam daftar perwira yang dicurigai sedang dalam riksa terkait dugaan pasca terbakarnya penyulingan minyak ilegal atau ilegal refinery di wilayah Kelurahan Keluang, Kecamatan Keluang Kabupaten Muba pada, Sabtu (13/1) yang lalu." Ini seolah-olah polisi tidak punya perwira lainnya,” ujarnya

Proses mutasi itu, lanjut Syafik merupakan satu hal yang harus dipertanyakan. Masyarakat juga akan heran, kenapa perwira yang telah dicopot dan justru yang memiliki kaitan dengan terbakarnya penyulingan minyak ilegal di kelurahan Keluang, malah diangkat kembali menjadi Kapolsek," terangnya

Advertisement

Baca juga: Operasi Keselamatan Digelar Selama 14 Hari, Kapolres Musi Rawas Pimpin Apel dan Pembacaan Ikrar Deklarasi Aksi Keselamatan Jalan

Lebih lanjut ia menyampaikan harapan atas mutasi besar-besaran dalam tubuh Polda Sumsel, untuk dapat di tinjau ulang kembali. Ini supaya kinerja Polri kedepannya bisa lebih baik dan positif lagi," kata Syafik,

1
2
Berikutnya
TAG:
Tinjau ulang mutasi perwira polri Real count Polda Sumsel
Jaro Ade
H Ristanto Wahyudi

Berita Terkait
1
2
3
4
5
6
7

Rekaman pengakuan arwah Vina Cirebon, begini penjelasannya

Hukum   Kamis, 16 Mei 2024  20:29

Kematian Vina Cirebon, polisi sebut kecelakaan tunggal, tapi hp dan motor tidak ada yang rusak..

Hukum   Kamis, 16 Mei 2024  18:39

Kasus Dugaan Proyek Fiktif, Terlapor Mengatakan Tidak Terbukti, Kasat : "Dalam Proses..

Sumsel   Kamis, 16 Mei 2024  18:19

Terungkap setelah viral film kisah nyata "Vina: Sebelum 7 Hari", ternyata 3 pelaku..

Hukum   Kamis, 16 Mei 2024  17:22

Pertemuan Penguatan dan Komitmen Implementasi aplikasi SISRUTE

Banten   Kamis, 16 Mei 2024  16:52

Lagi-lagi terjadi pembunuhan, seorang anak di Tangerang tega habisi ayah kandung

HUKUM   Kamis, 16 Mei 2024  16:17

Kantor travel rombongan SMK Lingga Kencana ternyata di kontrakan, sudah tidak ada aktifitas..

DAERAH   Kamis, 16 Mei 2024  15:25

TNI-Polri Gelar Apel Pasukan Pengamanan World Water Forum Ke-10 di Bali

NASIONAL   Kamis, 16 Mei 2024  14:58

HUT ke-22 BPI KPNPA RI: Anak-anak Panti Asuhan Kecewa Tanpa Kehadiran PJ Gubernur Sumatera..

SUMSEL   Kamis, 16 Mei 2024  13:40

Jadi saksi meringankan Karen, JK: Saya juga bingung kenapa orang menjalankan tugas jadi terdakwa?..

TIPIKOR   Kamis, 16 Mei 2024  13:08

Pesawat jemaah calon haji terbakar saat lepas landas di Makassar, Garuda Indonesia beri penjelasan..

NASIONAL   Kamis, 16 Mei 2024  12:44

Lima Kendaraan Kecelakaan Beruntun di Ciampea Bogor

JABAR   Kamis, 16 Mei 2024  12:20

Rumah mewah Syahrul Yasin Limpo di Makassar disita KPK

TIPIKOR   Kamis, 16 Mei 2024  12:12

Ketua K3S kota Palembang:PPDB 2024-2024 ikuti peraturan Menteri pendidikan dan kebudayaan(Permendikbud)No1..

SUMSEL   Kamis, 16 Mei 2024  12:09

Akan jadi yang pertama pindah ke IKN, Basuki tanggapi sorotan rumah dinas menteri

NASIONAL   Kamis, 16 Mei 2024  09:45

Bakesbangpol Sosialisasikan Pilkada Kabupaten Serang 2024 ke Kaum Milenial

BANTEN   Kamis, 16 Mei 2024  08:01

Korupsi internet desa rugikan negara Rp27 Milyar, seorang ASN di Dinas PMD Muba menjadi tersangka..

SUMSEL   Kamis, 16 Mei 2024  00:45

Tunggak pajak Rp250 Miliar, Bobby Nasution segel Mal Centre Point Medan

DAERAH   Kamis, 16 Mei 2024  00:23

105 orang jadi korban keracunan massal makanan berkat tahlilan di Kudus

JATENG   Kamis, 16 Mei 2024  00:05

Kebutuhan Hewan Kurban Diprediksi Naik 10%, DPKP Kab Tangerang Lakukan Pengawasan di 664..

BANTEN   Rabu, 15 Mei 2024  23:28

Relawan Kang Asep Japar : "Kekuatan Besar Untuk Kang Asep Japar"

JABAR   Rabu, 15 Mei 2024  23:02

ASN Kota Tangerang yang Mencalonkan sebagai Kepala Daerah Wajib Mengundurkan diri sebagai..

BANTEN   Rabu, 15 Mei 2024  22:54

Sidang perdana hadirkan wartawan Lampura, Penasihat Hukum: Para terdakwa menolak dakwaan

LAMPUNG   Rabu, 15 Mei 2024  22:23

Jokowi tunjuk Grace Natalie sebagai Staf Khusus Presiden

NASIONAL   Rabu, 15 Mei 2024  21:52

Terungkap di sidang, SYL minta 1 Milyar untuk umrah, saksi sampai geleng-geleng kepala

TIPIKOR   Rabu, 15 Mei 2024  21:15
Selengkapnya
Bagikan Facebook
Bagikan X
Bagikan Whatsapp
Bagikan Telegram
Copy Link