Rekaman pengakuan arwah Vina Cirebon, begini penjelasannya

Hotman Paris menyebut suara rekaman Linda yang kesurupan arwah Vina Cirebon tidak bisa dijadikan bukti untuk menjerat pelaku yang kini masih buron.

"Bukti rekaman kesurupan enggak bisa menjadi bukti. Kenapa? Karena itu bukan bukti sah," ungkap Hotman Paris Hutapea di Kawasan Mal Central Park, Jakarta Barat, Kamis (16/5/2024).

Meski tidak bisa dijadikan barang bukti, namun rekaman kesurupan tersebut bisa dijadikan penyidik sebagai petunjuk untuk mengungkap kasusnya dengan cepat.

"Kalau memang suara rekamannya itu sinkron dengan kejadian apa yang ada itu bisa menjadi bukti petunjuk buat kepolisian untuk membongkar kasusnya. Paling utama pengakuan 8 orang itu waktu BAP pertama," tegasnya.

Hotman Paris menyatakan, kalau pun kasus itu bukan kasus keji, tidak akan mungkin 7 dari 8 tersangka yang sudah menjalani persidangan divonis hukuman seumur hidup.

Advertisement

"Kalau kasusnya mengada-ada, enggak mungkin hakim akan menjatuhkan pidana seumur hidup kepada 7 pelakunya dan 1 pelaku yang dibawah umur dihukum 15 tahun penjara," terangnya.

Ia merasa seharusnya polisi secepatnya memanggil dan memeriksa keluarga 3 terduga pelaku yang hingga kini masih buron dan telah ditetapkan Polda Jabar sebagai DPO.

Ia merasa seharusnya polisi secepatnya memanggil dan memeriksa keluarga 3 terduga pelaku yang hingga kini masih buron dan telah ditetapkan Polda Jabar sebagai DPO.

"Harusnya kepolisian enggak boleh mengumumkan DPO secara samar-samar. Kalau, memang sudah dinyatakan DPO kan tinggal panggil saja keluarganya. Keluarganya harus diperiksa karena sudah 8 tahun," tuturnya.