Boyolali Ada Tempat Wisata Baru Lho ? Embung Belek Lencung Namanya. Spanduk Unik: "Janji Tanpa Bukti Adalah Tai"

BOYOLALI. - Kabar ini makin heboh berkepanjangan, bahkan sempat terbit diberbagai publik. Akan tetapi kini warnanya tambah berbeda, sontak makin menarik awak media mengikutinya.
Perlu diketahui, dengan hadirnya sebuah tempat lokasi wisata baru, biasanya identik langsung ramai dikunjungi berbagai orang untuk melihat juga menikmatinya. Nah... tapi lokasi yang satu ini, tepatnya di Desa Winong, Kecamatan Boyolali Kota ini jangan untuk coba-coba, apalagi mendatangi ke tempat yang bikin heboh ini.
Diberitakan sebelumnya terkait lokasi ini mendapat banyak komplain warga, namun konflik pencemaran tak kunjung usai juga. Pemasangan spanduk saat inipun bukan tanpa alasan. Karena warga setempat merasa kesal, dimana protes mereka soal lingkungan terganggu pencemaran bau menyengat kotoran ayam tak pernah ditindaklanjuti pihak-pihak terkait.
Disisi lain, diketahui desa setempat terdapat banyak kandang ternak ayam petelur skala besar yang menempati lahan puluhan hektare. Sayangnya, limbah kotoran ayam tidak ditangani dengan baik. Karena cumavditampung di embung, hal itu tomatis menimbulkan bau menyengat dan menyebar ke permukiman jadi pencemaran.
Dan saking kesalnya dengan pencemaran yang ber bau menyengat kotoran ayam itu, akhirnya makin menjadi saat ini warga setempat bertambah memasang beberapa spanduk didaerahnya dengan bertuliskan konyo, yakni “Selamat Datang di Tempat Wisata Baru, Embung Belek Lencung, yang Dapat Membuat Kelabakan Pengunjung dan Lingkungan”.
Tak ikut kalah, warga lain juga pasang spanduk ada pula tulisan bernada protes yang lebih keras, yakni “Janji tanpa Bukti adalah Tai”. Sedikitnya ada empat spanduk dipasang di ruas Boyolali-Cepogo atau jalur Solo-Selo-Borobodur (SSB) tersebut.
“Ini (bau menyengat kotoran ayam) sudah lama. Sudah 20 tahun lebih tidak ada perbaikan. Saat diprotes dibenahi, seminggu-dua minggu, nanti bau lagi. Kemarin itu juga begitu, dari awal puasa sampai akhir puasa, bau terus. Ya nggak betah,” terang Mulyadi, sesepuh Dusun Tegalrejo, Desa Winong, Kecamatan Boyolali Kota, Senin (1/5/2023) kemarin.
Menurutnya, pada dasarnya selama ini pihak warga tak pernah minta pamrih. Namun ternyata cuma membuat embung yang diisi kotoran ayam dan meluap masuk ke jurang.
Baca juga: Akrab Terjadi di Lapangan, Galian C di Cepogo Boyolali Dihentikan Paksa Karena Izin Belum Lengkap
Terpisah, saat dikonfirmasi awak media Ketua RW 14 Dusun Tegalrejo, Desa Winong, Kecamatan Boyolali Kota, Sutarman juga menyampaikan, soal komplain dan hasil penelusuran para warga, memang ditemukan adanya kubangan berisi kotoran ayam yang mulai mengering dengan jarak sekira 500 meter dari permukiman.