Advertisement

Narasi polisi terpatahkan di praperadilan, harus ada pengusutan saksi palsu dalam kasus Vina Cirebon

HUKUM
Senin, 08 Jul 2024  19:50
Narasi polisi terpatahkan di praperadilan, harus ada pengusutan saksi palsu dalam kasus Vina Cirebon
Foto: Aep, yang oleh beberapa pihak dicurigai sebagai saksi palsu (Dok. Istimewa)

Putusan praperadilan Pengadilan Negeri Jawa Barat (PN Jabar)  yang membebaskan Pegi Setiawan dari status tersangka menjadi gerbang baru dalam pengusutan kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky.

Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri mengatakan putusan praperadilan, Senin (8/7/2024) tersebut semestinya menjadi dalil baru terkait nasib hukum terhadap delapan terpidana yang sedang, dan yang sudah menjalani pemidanaan lantaran kasus pembunuhan yang terjadi pada 2016 lalu itu.

Menurut Reza, putusan praperadilan yang menyatakan status tersangka Pegi tak sah sehingga harus dibebaskan, memastikan laki-laki kuli bangunan 27 tahun tersebut, menurut hakim bukanlah otak, maupun pelaku utama pembunuhan Vina dan Eky seperti yang didalilkan oleh Polda Jabar selama ini.

Baca juga:
Belum pastikan hari ini, Polda Jabar berjanji bebaskan Pegi Setiawan secepatnya
Bukan menyelesaikan, Polda Jabar dinilai malah membuat masalah baru dalam kasus Vina Virebon..

“Patahnya narasi Polda Jabar bahwa Pegi adalah sosok yang mengotaki pembunuhan berencana, berimplikasi serius terhadap nasib delapan terpidana lainnya,” kata Reza melalui siaran pers yang diterima, Senin (8/7/2024).

Reza mengatakan, jika menurut hakim praperadilan dalil Polda Jabar yang menetapkan Pegi sebagai tersangka pembunuhan Vina dan Eky tak dapat dibenarkan, maka pertanyaan serupa, pun semestinya dialamatkan kepada Polda Jabar terkait dengan nasib dari proses hukum terpidana lain.

Advertisement Jaro Ade

“Bagaimana otoritas penegak hukum dapat mempertahankan tesis bahwa kedelapan terpidana itu, adalah kaki tangan Pegi? Benarkah mereka pelaku pemunuhan berencana ketika interaksi masing-masing terpidana selaku eksekutor dengan Pegi Setiawan yang disebut selaku mastermind, ternyata tidak pernah ada,” ujar Reza.

Selanjutnya, kata Reza, putusan praperadilan yang menyatakan status tersangka Pegi batal demi hukum, pun semestinya berujung pada perkara tindak pidana lainnya.

Baca juga:
Kasus polwan bakar polisi, ironi saat Polri sibuk tindak judi online
Penahanan Pegi Setiawan dalam kasus Vina Cirebon lemah dan berpotensi melanggar HAM

Yaitu berupa pengusutan atas kesaksian palsu dari sejumlah saksi yang diduga mengarang-ngarang cerita tentang Pegi terlibat, dan menjadi otak pelaku pembunuhan Vina serta Eky.

Reza mengatakan, terutama satu saksi atas nama A, yang dijadikan saksi kunci oleh Polda Jabar.

1
2
Berikutnya
TAG:
#reza indragiri
#aep
#vina cirebon
#pegi setiawan
Ayu Monaria

Berita Terkait
1
2
3
4
5
6
7

Dandim 0418/Palembang Hadiri Debat Publik Pasangan Calon Kepala Daerah

Sumsel   Rabu, 23 Okt 2024  08:48

Pasang Ribuan Spanduk Ke Pelosok, Suara Muda Istimewa Paslon Bupati Bogor Rudy-Jaro Ade.

Bogor Raya   Rabu, 23 Okt 2024  00:02

3 Perampok Minimarket di Pemulutan Todong Karyawan dengan Senpira Ambir Rokok dan Uang Dilaci..

Sumsel   Selasa, 22 Okt 2024  20:52

Polda Gorontalo Kerahkan Tim Inafis Lakukan Identifikasi Korban Pesawat Jatuh di Pohuwato...

Bogor Raya   Selasa, 22 Okt 2024  20:14

Sinergi Wujudkan Pilkada Damai dan Aman, Gugus Tugas Pemantauan Dibentuk

Bogor Raya   Selasa, 22 Okt 2024  20:13
Tren Positif, Realisasi investasi Kota Tangerang Triwulan Ketiga Tahun 2024 Capai Rp11,17 triliun
Bhabinkamtibmas Desa Cipayung Girang Wilayah Hukum Polsek Megamendung Guat Cooling Sistem Sambang Warga Binaan Cipta Kondisi Beri Himbauan Kamtibmas Ajak Kondusifitas Dalam Pilkada Mantap Praka Serentak 2024.
Polsek Ciampea Bersama Sat Reskrim Polres Bogor Berhasil Ungkap Pelaku Pembunuhan.
Bhabinkamtibmas Desa Gunung Sari Wilayah Hukum Polsek Citeureup Giat COOLING Sistem Ikut Serta Dalam Takzyah Warga Binaan Dan Berikan Hinbauan Kamtibmas Juga Pesan Cipta Kondisi Terkait Pilkada Mantap Praja Serentak 2024.

Bhabinkamtibmas Desa Cibanon Wilayah Hukum Polsek Sukaraja Giat COOLING Sistem Dengan Lakukan..

BOGOR RAYA   Selasa, 22 Okt 2024  13:00

Kapolsek Cibungbulang Bersama Anggota Polsek Berikan Trauma Healing Kepada Keluarga Korban..

BOGOR RAYA   Selasa, 22 Okt 2024  12:57

Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami Meresmikan Dua Ruas Jalan Yang Diperbaiki Dinas PU Di Jampang..

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  12:42

UPTD PU Sukabumi, Ruas Jalan Pakuwon - Cipeuteuy Mulus, Ekonomi Warga Meningkat

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  12:36

6 Pemuda Yang Diduga Akan Tawuran Dan Membawa Sajam Ditangkap Petugas.

BOGOR RAYA   Selasa, 22 Okt 2024  12:30

Pemeliharaan Rutin, Dinas PU Sukabumi Perbaiki Jalan Sundawenang - Bojonggenteng

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  12:26

Dinas PU Kab. Sukabumi Perbaiki Ruas Jalan Cijangkar - Cibitay Nyalindung Sukabumi, Diaspal..

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  12:21

Anggaran UPTD PU Wilayah Sagaranten Sukabumi Untuk Pemeliharaan Jalan Di Cidolog Sukabumi Sebesar..

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  12:14

UPTD PU Kab. Sukabumi, Lakukan Pemeliharaan Rutin Dijalan Ciracap Sukabumi Dengan Cara Tambal..

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  12:11

Pemeliharaan Rutin, Dinas PU Perbaiki Jalan Simpang Lio - Pasir Langkap Cikidang Sukabumi

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  12:06

Diterima Bupati Sukabumi, Indosat ” Perkuat Kolaborasi Kembangkan Smart City”

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  10:02

Bupati Sambut Positif Rencana Kerjasama Layanan Radioterapi Pengobatan Kanker Dan Hemodialisa..

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  10:00

Pertumbuhan Expor Tertinggi Dijabar 2024 Tingkat II Diraih Pemkab Sukabumi

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  09:57

Resmikan Pasar Modern Terminal Cibadak, Bupati Sukabumi Yakin Akan Berkembang Pesat

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  05:33

Pemerintah Kabupaten Sukabumi Raih Penghargaan Peringkat II Pertumbuhan Ekspor Tertinggi Di..

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  05:31

Sekda Sukabumi Terima Laporan Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral 2024

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  05:28

Pisah Sambut Camat Sukaraja, Erry Sampaikan Kesan Mendalam

JABAR   Selasa, 22 Okt 2024  05:25

Diduga sarat Korupsi, Proyek P3A-TGAI Di Wilayah Desa Salek jaya terindikasi rugikan negara..

SUMSEL   Selasa, 22 Okt 2024  00:14

Polda Sumsel ungkap kasus Tambang batubara ilegal

SUMSEL   Selasa, 22 Okt 2024  00:06

SMKN 3 Palembang Dukung Larangan Judi Online di Kalangan Siswa

SUMSEL   Senin, 21 Okt 2024  23:57
Selengkapnya