Modus Kerjasama Pengadaan Komputer, Pria Asal. solo Terciduk Polisi
WONOGIRI — Bermula dengan menawarkan kerjasama kerjaan, pria asal kota solo, AFK (36) ini teeciduk polisi. Pelaku ditangkap lantaran menggelapkan uang korban yang sedianya digunakan untuk kerjasama pengadaan komputer.
Penangkapan berdasarkan laporan lantaran AFK diduga menipu dan menggelapkan uang korban milik warga kota Wonogiri bernilai ratusan juta rupiah. Modus yang dilakukan AFK yakni melalui trik untuk menyakinkan korban bahwa ia bisa mendapatkan proyek pengadaan komputer dari berbagai instansi. Keuntungan dari pengadaan itu dibagi dua antara tersangka dan korban.
Pelaku AFK dengan tipu muslihatnya berhasil meraup uang dari SBK senilai Rp347 juta dengan alasan untuk modal pengadaan komputer. Kejadian itu pun transaksi dilakukan tepatnya pada Desember 2021 lalu.
Sementara itu, Kepala Seksi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengatakan tersangka menipu seorang warga Wonogiri berinsial SBK, 46, dengan modus menawarkan kerja sama bisnis pengadaan komputer.
Awalnya menawarkan kerja sama itu kepada saudara korban. Namun, saudara korban itu tidak menyanggupi tawaran itu lantaran tidak punya uang. Hingga akhirnya saudara korban meneruskan tawaran itu kepada korban, SBK.
Advertisement
“Tapi setelah hampir dua tahun, uang yang diberikan korban kepada tersangka itu tidak pernah kembali. Korban tidak mendapatkan keuntungan apa pun. Uang itu digelapkan tersangka,” katanya
Anom menerangkan atas dasar itu, SBK melaporkan tersangka atas dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan uang ke Polres Wonogiri pada Selasa (14/11/2023) lalu. Aparat Satreskrim Polres Wonogiri memanggil tersangka pada Kamis (30/11/2023).
Setelah meminta keterangan, warga Solo itu ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana penipuan dan penggelapan uang warga Wonogiri. Sementara ini aparat Polres Wonogiri menahan tersangka untuk proses hukum lebih lanjut.
“Kemarin tersangka kami panggil dan bersikap kooperatif. Tetapi saat ini sudah kami tahan di sel tahanan Mapolres Wonogiri,” ujar dia.