Tips Mengendalikan Kolesterol Saat Puasa

Kolesterol merupakan salah satu penyakit umum di Indonesia. Nah, ada kemungkinan kolesterol tak terkendali saat puasa. Maklum, saat puasa orang menghabiskan setengah harinya dengan tidak makan-minum, sehingga saat berbuka mereka mengonsumsi apa pun makanan yang diinginkan.
Bagaimana mengendalikan kadar kolesterol saat puasa? Ahli gizi dari Universitas Airlangga, Stefania Widya Setyaningtyas SGz MPH mengatakan, kuncinya adalah mengelola pola makan.
“Biasanya kalau di Indonesia itu menu berbuka banyak banget ya. Tapi punya kecenderungan makanan yang manis, bersantan, dan berminyak. Nah, itu yang sebaiknya dihindari oleh penderita yang tinggi kolesterol,” ujarnya.
Selain itu, Stefania menganjurkan untuk mengurangi konsumsi gula yang berlebihan. Ia menjelaskan, mengonsumsi gula yang berlebihan akan meningkatkan lemak darah. Dan, lemak darah ini akan diubah oleh tubuh menjadi lemak.
“Yang perlu dibatasi itu makanan sumber kolesterol. Makanan sumber kolesterol ini biasanya ada di lauk hewani yang berasal dari hewan. Misalnya, susu, daging hewani, dan jeroan. Mungkin bisa pilih menu berbuka dengan kadar kolesterol yang rendah. Misalnya, daging berwarna putih,” tambahnya.
Batasi sumber lemak
Selain menjelaskan makanan, Stefania menyebut semua jenis minuman bebas dipilih asal tidak berasal dari sumber hewani. Ia juga menegaskan, untuk mengontrol kadar kolesterol juga perlu menghindari sumber lemak.
“Jadi, sumber lemak ini bisa dari nabati dan hewani. Nah lemak ini ada yang baik dan yang jahat,” sambungnya.
Lemak yang baik adalah lemak yang efeknya menurunkan kadar kolesterol. Misalnya, lemak tidak jenuh, lemak omega, biji-bijian, dan minyak yang tidak dipanaskan. Selain itu, Ia menjelaskan untuk menghindari kolesterol sendiri bisa dengan melakukan aktivitas fisik dan istirahat dengan cukup.