Program PTSL Desa Karang Baru Kecamatan Sumber Marga Telang, diduga kuat jadi ajang pungli
![Program PTSL Desa Karang Baru Kecamatan Sumber Marga Telang, diduga kuat jadi ajang pungli](https://cdn.aliansinews.id/files/images/full/2405279444.jpg)
Banyuasin-AliansiNews.id.
Pembagian sertifikat tanah gratis melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang merupakan Program Nasional Agraria (Prona) diwarnai pungutuan liar (pungli).
Pungli Prona dilaporkan terjadi di kawasan Kecamatan Sumber Marga Telang Kabupaten Banyuasin tepatnya di Desa Karang Baru
Pembagian sertifikat ini merupakan program andalan Presiden RI Joko Widodo. Seharusnya Prona di bawah Badan Pertanahan Nasional (BPN) ini tidak dipungut biaya alias gratis. Namun, kenyataannya masyarakat harus merogoh kocek hingga puluhan juta.
Sejumlah warga harus mengeluarkan uang jutaan untuk bisa mendapatkan sertifikat tanah miliknya yang semestinya gratis. Oknum diduga meminta sejumlah uang dari warga yang ingin membuat sertifikat Prona sekitar Rp 3,5 juta per bidangnya. Bahkan, ada masyarakat yang dipaksa mengeluarkan uang hingga Rp 21 juta untuk mendapatkan sertifikat yang jadi haknya.
Advertisement
Salah seorang warga Desa Telang Karya, Berinsial (M) mengaku dipungut biaya Rp 21 juta untuk memperoleh 6 sertifikat tanah miliknya. Pria paruh baya itu mengaku mengetahui informasi dari media massa jika Prona tidak dipungut biaya. Namun, ada oknum pemerintahan desa yang mengurusi Prona di kawasan Desa Karang Baru, yang menurut dia meminta bayaran.
"(Katanya) bayar ini dari pusat, tapi saya dengar Pak Presiden gratis, kenapa di sini kena Rp 3,5 juta perbidangnya, Tapi, ya ikut saja, takutnya kalau nggak ikut takut nggak jadi," ujar M, saat ditemui di kediamannya di Desa Telang Karya, yang mempunyai usaha di Desa Karang baru, Senin (27/5/2024)
Kekecewaan M tidak hanya soal biaya. Ia mengaku dari 6 sertifikat yang diterimanya. Hingga hari ini baru 5 yang di terimanya. Hingga harus menunggu bertahun-tahun mulai dari tahun 2019," ungkapnya
Tentu saja, hal ini di luar perkiraannya. Padahal, uang tersebut sangat besar nilainya bagi dia yang hanya petani kecil. "Harapan (sertifikat)," kata pria asal Sulawesi itu.
UPTD Jampangkulon Monitoring Pelaksanaan Rehabilitasi Di Jalan Surade Sukabumi
Dinas PU Kab. Sukabumi Muluskan Jalan Alternatif Cibadak - Nagrak
Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H
UPTD PU Jampangkulon Respons Laporan Banjir Di Jembatan Cikarang Sukabumi
Tingkatkan Kenyamanan, DInas PU Kab. Sukabumi Perbaiki Jalan Pelita Palabuhanratu
![Dinas PU Kab. Sukabumi Survei Keselamatan Pekerja Proyek Irigasi Gegebeng Waluran Sukabumi](https://cdn.aliansinews.id/files/images/med/2407266389.jpg)
![UPTD PU Monitoring 3 Lokasi Pekerjaan Perbaikan Jalan Di Jampangkulon Sukabumi](https://cdn.aliansinews.id/files/images/med/2407267958.jpg)
![Target Rampung 75 Hari, Dinas PU Perbaiki Jalan Caringin - Cidahu Sukabumi](https://cdn.aliansinews.id/files/images/med/2407263843.jpg)
![Kerugian akibat tagihan fiktif BPJS Kesehatan tiga RS capai 34 milyar Rupiah](https://cdn.aliansinews.id/files/images/med/2407267114.jpg)