Dirut Perumdam TKR, Sofyan Sapar dipercaya jadi Narasumber Pembahasan Kawasan Aglomerasi di Bappenas
AliansiNews.ID-Jakarta, Perusahaan air minum daerah Tirta Kerta Raharja (Perumdam TKR) Kabupaten Tangerang hadiri diskusi aspirasi badan usaha dibidang air bersih terhadap Rencana Induk Pembangunan Kawasan Aglomerasi (RIPKA),di menara Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) jakarta. Kegiatan ini bagian dari pelaksanaan amanat turunan penyususnan UU NO 2 Tahun 2024, pada rabu 30/10/24.
Diskusi ini melibatkan,Kementrian, Badan Usahan Milik Negara (BUMN), Badan Usaha milik Daerah (BUMD) Pemerintah daerah tingkat kota maupun kabupaten, dinas,instansi, Lembaga terkait, dan unit kerja Bapenas di Indonesia. Kehadiran para pesrta diharapkan dapat memberikan masukan dan pandangan terkait kebutuhan dan potensi pengembangan infrastruktur air bersih dikawasan Aglomerasi dalam RIPKA.
Dirut Perumdam TKR Kabupaten Tangerang Sofyan Sapar, yang menjadi narasumber dalam pembahasan kawasan Agomerasi di Bappenas memparkan mengenai program dan kegiatan yang harus diperhatikan dalam pengembangan infrastruktur air bersih dikawasan Aglomerasi.
"Pengembangan infrastruktur air bersih dikawasan Aglomerasi bukan hanya memperluas jaringan layanan tapi juga memperhatikan kualitas dan keberlanjutan akses air bersih bagi Masyarakat,".ujarnya.
Lebih lanjut Sofyan Sapar menjelaskan, "Melalui kolaborasi beerbagai pihak PDAM harus berkomitmen menghadirkan layanan yang lebih efektif , efisien dan ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan daerah Aglomerasi ,"jelasnya.
Advertisement
Kawasan Aglomerasi sendiri merupakan kawasan yang saling memiliki keterkaitan fungsional yang dihubungkan dengan sistem jaringan prasarana wilayah yang terintegrasi sekalipun berbeda dari sisi administratif sebagai satu pusat pertumbuhan ekonomi nasional berskala global.
Acara ini juga menghadirkan perwakilan Direktur Perum Jasa Tirta II, Direktur Pelayanan PAM Jaya, Dirut Perumda Kota Bogor, dan Direktur Perumda kota Bekasi, yang masing masing memberikan perspektif badan usaha mereka terhadap RIPKA. Selain yang hadir dalam kegiatan di gedung Bapenas , Kegiatan juga diikuti secara daring dari peserta BUMD dan Pemda terdekat.
Diskusi ini diharapakan mejadi forum kolaboratif yang menghasilkan solusi dan langkah konkret bagi penginkatan air bersih dikawasan aglomerasi, sejalan dengan tujuan nasional dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mewujudkan pembangunan berkelanjutan di indonesia.(Rud/ARM)