Aliansi Indonesia: Pencabutan PPKM Berdampak Positif bagi Perekonomian Indonesia
Ketua Umum Lembaga Aliansi Indonesia Irawati Djoni Lubis mengatakan, pencabutan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berdampak positif bagi perekonomian Indonesia.
"Ketika PPKM dicabut tentu masyarakat dan pelaku usaha menjadi senang," kata Irawati di ruang kerjanya, Sabtu (31/12/2022).
Apalagi, ujarnya, pencabutan PPKM itu dilakukan saat liburan Natal dan Tahun Baru.
Baca juga: Pemerintah Resmi Cabut PPKM Mulai 30 Desember 2022
"Jadi sektor-sektor yang terdampak sangat serius pandemi covid-19 selama dua tahun lebih seperti perhotelan, restoran, kafe, transportasi dan hiburan semuanya mengalami peningkatan dan lonjakan," kata dia.
Selain itu, ujarnya, setiap ada pelonggaran mobilitas, masyarakat langsung melakukan realisasi belanja setelah sebelumnya ditahan karena PPKM belum dicabut.
Menurutnya, di tahun 2023 akan banyak panggung hiburan sehingga berdampak bagi pelaku seni musik dan pertunjukkan.
"Itu akan meningkat, venue-venue atau tempat-tempat perkumpulan menjadi bisnis yang menjanjikan dengan pencabutan PPKM," ujarnya.
Baca juga: Presiden Beri Sinyal PPKM Dihentikan Akhir Tahun
Ia mengungkapkan dengan pencabutan PPKM ini akan berdampak pada sistem pembayaran masyarakat. Tentunya dalam melakukan transaksi jual beli yang sebelumnya dilakukan dengan pembayaran digital.
"Yang menarik itu, sekarang ini menggabungkan antara aktivitas belanja digital dengan belanja di toko-toko fisik. Ini yang selama masa pandemi ada percepatan terutama dalam pelonggaran-pelonggaran mobilitas masyarakat dilakukan," pungkasnya.