Banjir Rendam Demak dan Grobogan akibat Tanggul Sungai Tuntang Jebol

Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Jawa Tengah menyebabkan Sungai Tuntang meluap.
Sejumlah tanggul jebol. Banjir pun merendam permukiman warga di dua kabupaten, yakni Demak dan Grobogan.
Genangan banjir mencapai ketinggian hingga satu meter, membuat aktivitas warga lumpuh dan proses evakuasi terus dilakukan.
Di Kabupaten Demak, tanggul Sungai Tuntang tak mampu menahan derasnya debit air dan jebol di beberapa titik sejak Minggu (18/5/2025).
Hingga Senin (19/5/2025), banjir setinggi sekitar satu meter masih merendam permukiman warga di Kecamatan Karangtengah dan Kecamatan Bonang.
Banjir tak hanya merendam rumah warga, tetapi juga menggenangi jalan utama dengan ketinggian air sekitar 50 sentimeter. Sejumlah kendaraan bermotor mogok saat mencoba melewati genangan.
“Luapan air Sungai Tuntang membuat air setinggi satu meter masuk ke pemukiman. Aktivitas warga lumpuh total. Semoga segera surut agar kami bisa beraktivitas lagi,” ujar Mujib, warga Desa Ploso, Kecamatan Karangtengah.
Meski banjir cukup tinggi, sebagian warga masih memilih bertahan di rumah, sedangkan lainnya mengungsi ke tempat sanak saudara yang aman dari genangan.







