449 Rutilahu Akan di Rehab di Kota Tangerang, ini Bocoran Lengkapnya
Disperkimtan dalam waktu dekat ini akan membedah 449 unit rumah tidak layak huni (rutilahu) yang tidak memenuhi syarat kesehatan, keamanan dan sosial menjadi Rumah layak huni (Rulahu) yang memenuhi syarat keselamatan bangunan, kecukupan luas, akses sanitasi dan air minum layak serta kecukupan luasan pencahayaan dan penghawaan, salah satu persyaratannya adalah masyarakat yang mempunyai keterbatasan daya beli sehingga perlu mendapat dukungan pemerintah untuk memperoleh rumah, Program lanjutan ini juga bertujuan agar rumah yang di bedah menjadi tempat tinggal yang layak huni sarana pembinaan keluarga, cerminan harkat dan martabat penghuninya,serta aset bagi pemiliknya.
AliansiNews.ID - Kota Tangerang, Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) kembali mensosialisasikan program lanjutan bedah rumah tidak layak huni kepada unsur kecamatan, kelurahan, dan kelompok masyarakat di Ruang Akhlakul Karimah, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang,Selasa, (2/7/24
Kepala Disperkimtan, Decky Priambodo mengatakan bahwa program bedah rumah akan berlanjut dengan sasaran 449 rumah tidak layak huni yang tersebar di 13 kecamatan.Kegiatan sosialisasi ini juga sebagai upaya meneguhkan komitmen bersama dalam mengeksekusi program tersebut.
"Program bedah rumah ini sudah ada sejak tahun 2014 dan hingga tahun 2023 telah berhasil memperbaiki sebanyak 8.183 unit rumah. Survey juga sudah dilakukan dan dalam waktu dekat akan segera dieksekusi," ungkapnya.
Ia melanjutkan, dalam program bedah rumah ini tidak hanya sekadar memperbaiki rumah warga yang tidak layak huni.
Advertisement
Tetapi, juga ada masalah-masalah yang dapat diatasi seperti pengurangan kawasan kumuh, pengurangan kemiskinan, intervensi stunting dan juga TBC.
"Stunting dan TBC juga dapat diintervensi dengan rumah yang sehat, sirkulasi udara dan cahaya yang masuk ke rumah dengan baik. Nanti, program ini juga akan kami coba bagi penerima manfaat untuk dilakukan skrining TBC. Maka, program ini harus dilanjutkan dan dipertajam sehingga dengan satu program, dapat turut menangani empat permasalahan tersebut," lanjut Decky.
Decky berharap, program bedah rumah di tahun ini dapat berjalan lancar dan dapat mengintervensi berbagai permasalahan. Sehingga, harus terus dilakukan evaluasi dan penajaman program agar terus tepat sasaran.
Mantan Kadis PUPR ini juga berharap program bedah rumah ini dapat seselai tepat waktu dengan hasil yang maksimal