Realisasi Program Irigasi Perpipaan di Desa Cileuksa

Bogor - Aliansinews id. Untuk membantu penguatan sektor pertanian kampung Ciear, RT 01/09 Desa Cileuksa, merealisasikan program irigasi perpipaan. Program yang diperuntukkan bagi Kelompok Tani di Desa Cileuksa, Kecamatan Sukajaya itu memperkuat ketahanan pangan dan menjaga produktivitas pertanian.

Kepala desa Ujang Ruyadi yang juga dikenal dengan nama Apih Ujang mengatakan, dalam pertanian air memegang peranan yang cukup vital dalam tumbuh kembang budidaya pertanian. Itu sebabnya pertanian tak boleh terganggu oleh apapun, terutama dalam hal pasokan air. 

"Pertanian merupakan sektor yang cukup vital dalam kebutuhan kehidupan manusia. Oleh karenanya, segala sesuatunya harus terjaga dengan baik, utamanya air yang merupakan pendukung utama dalam pertanian," kata Ujang Ruyadi.

Apih Ujang menambahkan, Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), irigasi perpipaan merupakan wujud dukungan penyediaan air diluar sistem irigasi teknis agar pasokan air dapat teraliri dengan baik ke areal persawahan petani. Oleh karenanya, memiliki beberapa program pengairan yang terdiri dari embung, irigasi perpipaan, irigasi perpipaan ini ada di beberapa titik lokasi dan sejumlah program lainnya.

Advertisement

"Air itu perlu diatur, karena meskipun membutuhkan air, namun dengan kadar kecukupan tertentu. Tanpa pasokan air yang baik, sulit bagi petani dapat mengembangkan budidaya pertanian mereka," kata Ujang Ruyadi.

"Salah satu faktor utama dalam menunjang produktivitas adalah melalui irigasi yang baik. Oleh karenanya, untuk menjaga produktivitas agar ketahanan pangan tetap terjaga," lanjutnya.

Ujang Ruhyadi didampingi Danposmil Serma Supran, Babinkamtibmas Bripka Jajang, tokoh masyarakat, yang  ada di lokasi, untuk menggulirkan program irigasi perpipaan. 

"Faktor penting dalam mendukung produktivitas agar ketahanan pangan terjaga adalah air. Air memiliki peranan penting dalam sektor pertanian. Maka, dia harus diatur dengan baik agar tujuan pembangunan pertanian kita dapat tercapai," ujar Ujang Ruyadi.