Marsel: Pemkot Tangerang dianggap Gagal, Gunakan APBD untuk Festival Budaya tapi peserta di dominasi dari Aparatur pemerintah

AliansiNews.ID-Kota Tangerang, Aktivis yang juga pengamat kebijakan publik Non Government Organization (NGO) Syaiful Basri atau yang lebih dikenal Marsel mengkritisi kegiatan Festival Budaya yang digelar oleh Pemerintah Kota Tangerang, Menurutnya acara yang menggunakan APBD ini tidak akan jadi apa-apa dan tidak akan berdampak ke pelaku-pelaku budaya yang ada di Kota Tangerang karena kegiatan tersebut hanya di dominasi aparatur pemerintah dari kelurahan dan kecamatan dan sisanya dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada.
Kegiatan tersebut dianggap gagal, Seharusnya melibatkan dari berbagai macam unsur budaya yang di tampilkan oleh para pelaku budaya, baik itu komunitas, pegiat, kelompok, atau yang lainnya.
“Seharusnya kegiatan yang bertemakan Festival Budaya lebih banyak menampilkan kreasi-kreasi budaya oleh para pelaku budaya mulai dari organisasi, komunitas, kelompok, ataupun yang lainnya yang ada di Kota Tangerang,"ujarnya
“Memangnya di Kota Tangerang sudah kehabisan para pelaku budaya, sehingga hanya menggerakkan para pegawai di lingkup Pemerintahan Kota Tangerang,”sambungnya.
Marsel, menuturkan pihak aparatur pemerintah baik itu di tingkat kelurahan atau kecamatan seharusnya hanya memfasilitasi dan mendukung para pelaku-pelaku budaya yang ada untuk ikut dalam kegiatan.
“Seharusnya, kegiatan tersebut melibatkan dari berbagai macam unsur budaya yang ditampilkan oleh para pelaku budaya, baik itu komunitas, Pegiat, Kelompok, atau yang lainnya.” Kata Marcel.
Dirinya pun mengingatkan acara yang menggunakan APBD ini tidak akan jadi apa-apa dan tidak akan berdampak ke pelaku-pelaku budaya yang ada di Kota Tangerang.
“Konsep penggunaan anggaran dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Ketika pengelolaan anggaran seni budaya ini hanya untuk segelintir dan hanya untuk kelompok pemerintahan saja dan tidak unsur lainnya, artinya tidak tepat sasaran.” Pungkasnya.
Diketahui Festival Budaya kali ini mengangkat tema Pelangi Nusantara, dari rangkaian acara, Pemkot Tangerang turut meluncurkan desain motif batik khas Kota Tangerang yang dinamai Sundara Loka. Acara yang berlangsung di Taman Elektrik pada tanggal 1 hingga 3 November 2024. Selain pembukaan Kirab Budaya juga diramaikan perlombaan, pameran kebudayaan, bazar kuliner, sampai konser musik bersama Jamrud Band.(ARM)


