KPU Kabupaten Luwu Sukses Gelar Debat Kandidat Pilkada Serentak Tahun 2024

Aliansinews. Luwu - Komisi Pemulihan Umum (KPU) kabupaten Luwu sukses menggelar tahapan Debat Kandidat yang kedua bagi pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Luwu pada Pemilukada serentak 2024

Debat yang berlangsung di Ballroom Fhinisi 2 Hotel Claro Makassar pada Selasa (12/11/2024) dengan mengangkat enam sub tema antar lain: ekonomi kreatif dan UMKM. Potensi daerah ( perikanan, pertanian dan perkebunan). Konektivitas dan kesenjangan wilayah (infrastruktur). Penegakan Hukum demokrasi dan HAM. Peningkatan pelayanan Publik berbasis teknologi. Pelayanan kesehatan dan pendidikan.

Pelaksanaan kegiatan ini Komisi pemilihan umum (KPU) kabupaten Luwu  melibatkan tujuh panelis dari berbagai kalangan profesi akademisi dan pemerhati dalam penyusunan tema dan soal diantaranya, Dr.Amiruddin, SH, MH. Dr. Nuriadi, SP., M.Si. Abdi Akbar. Abdul Karim.  Dr. Buhari, S.Pd., M.Pd.

Ketua KPU kabupaten Luwu, Abdullah Sappe Ampin Maja, S.Pd.,i M.A, dalam sambutannya mengatakan bahwa Kita telah melaksanakan Debat Kandidat yang pertama dan Alhamdulillah dapat berjalan dengan lancar dan damai, maka dari itu, kita juga berharap untuk pelaksanaan debat yang kedua ini, kiranya juga dapat terlaksana dengan tertib, lancar sesuai dengan apa yang kita harapkan 

Tentunya dalam pelaksanaan debat ini, ada mekanisme atau tata cara yang diatur dalam program atau kegiatan karena ini merupakan bahagian yang diatur dalam tahapan kampanye,"pungkasnya.

"Yang namanya tahapan kampanye sebagaimana yang diatur didalam PKPU nomor 13 /2024. disebutkan bahwa penyampaian Visi Misi boleh menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Daerah yang bisa dipahami oleh masyarakat kita, khususnya masyarakat kabupaten Luwu 

"Oleh karena itu, Melalui debat kali ini tentunya yang kita harapkan adalah bagaimana para paslon menyampaikan Visi dan Misinya untuk mengelaborasi Visi misi mereka agar memberikan kesempatan kepada masyarakat kabupaten Luwu, untuk melihat dan menentukan pilihannya, mana yang terbaik untuk menjadi pemimpin Lima tahun kedepan,' ucapnya.

Pelaksanaan debat kandidat pada pilkada ini, merupakan bahagian dari tahapan Kampanye yang wajib hukumnya, untuk kita laksanakan karena telah menjadi perintah melalui regulasi dan peraturan perundang undangan dan program KPU

Oleh karena itu, Jika kedepannya ada hal - hal yang kemudian dalam proses pelaksanaannya kami tidak dapat maksimalkan pelaksanaannya maka ijinkan kami menghaturkan permohonan maaf, karena kami juga merupakan manusia yang tidak luput dari kesalahan