Ketum KNPI Ungkap Organ Keren yang Bikin Kandang Banteng Jebol
Ketua Umum (Ketum) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Dr. Ilyas Indra menilai kemenangan Prabowo-Gibran satu putaran dalam Pilpres 2024 tidak lepas dari kemenangan pasangan nomor 02 di Jawa Tengah (Jateng) yang selama ini dikenal sebagai kandang banteng.
Dan tentang kemenangan Prabowo-Gibran di Jateng, Ilyas Indra menyebut peran besar organisasi Formasi Indonesia Satu (FIS), organ loyalis Airlangga Hartarto, sehingga kandang banteng jebol di pilpres kemarin.
“Saya rasa ketika Prabowo-Gibran menang di Jawa Tengah, ada peran penting Organisasi FIS yang saya tahu bekerja dengan keras untuk membelah di basis PDIP. Sehingga pasangan Prabowo-Gibran berhasil meraup suara yang signifikan,” kata Ilyas Indra di Jakarta, Selasa (5/3/2024).
Lebih lagi, menurut data KPU Prabowo-Gibran menang di Kota Surakarta (Solo) yang notabene adalah basis masa dari PDIP yang merupakan partai pengusung Ganjar-Mahfud.
“Organisasi FIS dengan segala kerja kerasnya, menggandeng beberapa relawan berhasil meraup suara di kandang Banteng,” tutur Ilyas Indra.
Advertisement
Kemudian, yang menjadi Organisasi FIS ini viral, bersama dengan relawan Prabu, organisasi FIS menggelar konser musik “Maturnuwun Pak Jokowi” yang menghadirkan group band legendaris Dewa 19 menjadi trigger untuk menambah pundi-pundi suara di Jawa Tengah.
“Organisasi FIS ini keren, mereka bekerja dengan senyap dan hampir tak pernah terekspos media. Namun, kerja kerasnya sangat efektif untuk suara Prabowo-Gibran di Jawa Tengah,” ujarnya.
Perlu diketahui, bedasarkan data Real Count dari KPU per hari Jumat 1 Maret 2024 Prabowo-Gibran masih unggul dengan 58.83%, disusul oleh Anies-Muhaimin 24.49 dan diurutan terakhir ada Ganjar-Mahfud 16.68%.
Real count KPU itu sinkron dengan hasil quick count berbagai lembaga survei yang menempatkan Prabowo-Gibran memenangkan pilpres dengan kisaran perolehan suara antara 57-59%.