Advertisement

Fakta Baru Kasus Korupsi Perangkat Desa Trunuh Klaten, Sebagian Dana Ludes Buat Judi Online

SOLO RAYA
Rabu, 13 Sep 2023  00:54
Fakta Baru Kasus Korupsi Perangkat Desa Trunuh Klaten, Sebagian Dana Ludes Buat Judi Online
 

KLATEN - Wujud dukungan dan apresiasi kepada pemerintah desa dan penegak hukum atas terungkapnya kasus korupsi di Desanya. Sejumlah puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Warga Kadus 1 Desa Trunuh Anti Korupsi menggelar aksi damai di Kantor Desa Trunuh, Kecamatan Klaten Selatan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Senin (11/9/2023). 

Mereka merasa lega gejolak terungkapnya kasus korupsi yang dilakukan oleh oknum perangkat desa setempat senilai Rp 437 juta mendapat keadilan hukum.

Diketahui oknum perangkat desa yang terjerat kasus korupsi itu telah diproses hukum. Yang bersangkutan telah menyelewengkan dana intensif ketua RT, honor penghasilan tetap (Siltap) perangkat desa, dan dana lainnya. Ironisnya dana yang dikorupsi oleh oknum perangkat desa digunakan untuk kepentingan pribadi, salah satunya yakni berjudi online. 

Baca juga:
Kasus Penyimpangan Dana Seputar Kampus UNS Solo Terus Bergulir, Ketua Forum Peduli Diah Giliran..
Babak Baru Kasus Penyimpangan PTSL Desa Trombol Mondokan, Polres Sragen Tahan Tersangka dan..

Saat ini, oknum perangkat desa berinisial R sudah ditahan oleh pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Klaten sembari menunggu proses persidangan di Pengadilan Tipikor Semarang.

Dalam aksi damai itu rute diawali dengan berjalan kaki sejauh sekitar satu kilometer dari Terminal Bendogantungan menuju Kantor Desa Trunuh dengan penjagaan dari aparat keamanan TNI, Polri.

Advertisement Jaro Ade

Terdapat warga juga dalam aksinya membawa karangan bunga yang bertuliskan rasa syukur warga atas ditangkapnya pelaku korupsi di desa mereka. Warga kemudian memasang karangan bunga tersebut di halaman kantor desa. 

Saat dikonfirmasi ditengah jalannya aksi Anggun Nasir Salasah selaku koordinator mengungkapkan, kedatangan warga untuk memberikan selamat dan sukses atas terungkapnya kasus korupsi oknum perangkat desa yang telah menyelewengkan dana sebesar Rp 437 juta.

Baca juga:
Terkait Kasus Jual Beli Perum Korpri Salatiga, Eks Walikota: Jadi Bancaan Eselon dan Saat Ini..
Babak Baru Kasus BUMDes Pungsari Plupuh Sragen, Kades di Duga Selain Tilep Dana Juga Gadaikan..

"Kita datang bareng-bareng mewakili warga untuk menyampaikan apresiasi kepada desa yang telah berani untuk kolaborasi dengan pihak berwajib untuk menjadikan tersangka salah satu oknum dari perangkat Desa Trunuh. Kerugian kurang lebih Rp 437 juta," ujar Anggun.

Atas terungkapnya kasus tersebut, lanjut Anggun, warga berharap kedepannya Desa Trunuh menjadi bersih maju dan berkembang. Warga pun juga akan membantu dalam pengawasan kinerja pemerintahan desa.

1
2
Berikutnya
TAG:
#kasus
#korupsi
#perdes
#klaten

Berita Terkait
1
2
3
4
5
6
7

Puluhan Bintara Remaja Angkatan 50 Polres Bogor Ikuti Tradisi Pembaretan Di Polres Bogor

Bogor Raya   Kamis, 12 Sep 2024  11:23

Pemerintah Kabupaten OKU Timur Perluas Jargas Rumah Tangga

OKU Timur   Kamis, 12 Sep 2024  07:33

Realisasikan DD Tahap 2, Pemdes Ciaruten Ilir Laksanakan Pekerjaan TPT Dan Hotmix Jalan Lingkungan..

Bogor Raya   Rabu, 11 Sep 2024  17:32

Jelang Launching Desa Cantik Sidomulyo, BPS OKU Timur Laporkan Tingkat NTP Ke Bupati Lanosin..

OKU Timur   Rabu, 11 Sep 2024  16:49

Tim Bola Voli Bhayangkari Sumsel Putri Sriwijaya Raih Juara IV dan Best Setter di Turnamen..

Sumsel   Rabu, 11 Sep 2024  13:53
Bangunan Pondasi Gudang PT Terra Sentosa Diduga Ileggal Tak Berizin.
Anggaran Rp. 888 Juta UPTD PU Pantau Rehab Irigasi Di Surade Sukabumi
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Sukabumi
Pengerjaan DIGAS, Dinas PU Sukabumi Percepat Rehabilitasi Jalan Pakuwon - Cipeuteuy

Tingkatkan Kenyamanan Pengguna, Dinas PU Perbaiki Ruas Jalan Caringin - Cidahu Sukabumi

JABAR   Rabu, 11 Sep 2024  06:26

Pembakaran Sampah Pakaian bekas di Perumahan Periuk Damai, Kelurahan Periuk, Kecamatan Periuk..

BANTEN   Selasa, 10 Sep 2024  12:44

Dirgahayu Kabupaten Sukabumi Ke-154

JABAR   Selasa, 10 Sep 2024  11:26

Berhasil Tekan 25 Ribu Kasus Keluarga Berisiko Stunting, Kini Pemkab Tangerang bidik 5 Sasaran..

BANTEN   Selasa, 10 Sep 2024  10:36

Catatkan trend Positif Perkembangan Gairah Sportainment di Kota Tangerang

BANTEN   Selasa, 10 Sep 2024  10:04

Kepengurusan Perhimpunan Indonesia Tionghoa Kota Tangsel Dilantik, Ini Pesan Wali Kota Benyamin..

BANTEN   Selasa, 10 Sep 2024  00:19

Kejari OKU Timur Kembalikan Uang Rp 2.4 Miliar Hasil Sitaan Kasus Korupsi Bawaslu OKU Timur..

OKU TIMUR   Selasa, 10 Sep 2024  00:16

Pastikan Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan berjalan baik, DPR RI kunjungi Pemkot Tangerang..

BANTEN   Selasa, 10 Sep 2024  00:09

Dinas PU Kabupaten Sukabumi Rehabilitasi Dan Rekonstruksi Jalan Penghubung Tiga Kecamatan ..

JABAR   Senin, 09 Sep 2024  22:12

Dibalik Tabir Kasus Penyewaan Lahan Aset Negara Ilegal di Stadion Maulana Yusuf Serang, ,Usai..

BANTEN   Senin, 09 Sep 2024  21:40

Dinas PU Kab. Sukabumi Perbaiki Jalan Baru, Usulan Peningkatan Status Di Kabupaten Sukabumi..

JABAR   Senin, 09 Sep 2024  20:34

Sukabumi Award 2024, Bupati "Momentum Wujudkan Inovasi dan Karya Untuk Pembangunan"..

JABAR   Senin, 09 Sep 2024  20:28

Ukir Prestasi, Kapolres Musi Rawas Berikan Penghargaan Kepada 19 Personel

SUMSEL   Senin, 09 Sep 2024  17:14

Doa Nabi Yunus disertakan 7 Bacaan Saat hadapi Kesulitan agar Dipermudah jalan keluarnya

BANTEN   Senin, 09 Sep 2024  15:15

Polsek Muara Lakitan Polres Musi Rawas Sigap Meluncur ke TKP Evakuasi Warga Diserang Gajah..

SUMSEL   Senin, 09 Sep 2024  14:38

Warga Palembang Serahkan Ratusan Amunisi Dan Magazen M16 kepada Kodim 0418/Palembang

SUMSEL   Senin, 09 Sep 2024  14:32

Festival Sukabumi Sukabunga, Perhelatan Akbar Promosi Kekayaan Potensi Daerah

JABAR   Minggu, 08 Sep 2024  18:21

Bandel !,Sudah diperingati tak juga berhenti, KLHK RI Tutup Paksa Tempat Pembakaran Sampah..

BANTEN   Minggu, 08 Sep 2024  17:11

Klarifikasi Hj Lisa Nora Soal Dukungan ke Salah satu Bacagub Sumsel, Bukan Bentuk Arah Politik..

SUMSEL   Minggu, 08 Sep 2024  16:54

Kejari Lebak sudah kantongi nama para tersangka dugaan Mark Up di PDAM Multatuli

BANTEN   Minggu, 08 Sep 2024  14:29
Selengkapnya