Atasi 12 Titik Banjir, Pj Walikota Melalui Dinas PUPR Palembang Siapkan Pompa Kapasitas Besar

Foto: Salah satu cara mengatasi banjir kota Palembang
Minggu, 14 Apr 2024  07:56

PALEMBANG, Aliansinews

Pemerintah Kota Palembang Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) terus berupaya mengatasi permasalahan banjir yang kerap terjadi di musim penghujan.

Advertisement

Adapaun beberapa titik wilayah Kota Palembang yang terendam banjir pada Jum`at 12 April 2024.  

12 titik tersebut diantaranya: 1. Kampus UKB di Pangkal 7 Ulu, 2. Simpang V DPRD Provinsi, 3. Simpang Mapolda dari arah 45 demang mengarah Jl. Kol. H. Burlian, 4. Depan RM Sederhana Jl. Basuki Rahmat, 5. Simpang M.Isa, 6. Simpang Yayasan IBA, 7. Simpang Ade irma - A.Rivai, 8. Simpang Piere Tendean A.Rivai, 9. Demang Lebar Daun, 10. MP. Mangkunegara, 11. RA. Rozak, 12. Dempo.

Baca juga: Diduga dihina Saat Terjadi Lakalantas, Irda Mardalena Lapor Polisi

Ada beberapa faktor yang menyebabkan banjir di wilayah tersebut, diantaranya kurangnya daerah resapan (penimbunan/pembangunan) tanpa membuat bangunan air yg memadai, berkurangnya ruang air seperti saluran diperkecil bahkan ditutup, sampah dibuang sembarangan, bangunan air yang dibongkar,  bangunan/rumah/tempat usaha tidak menyediakan ruang untuk air atau saluran air yang cukup.

Baca juga: Pelantikan 186 Pejabat di Musi Rawas Menimbulkan Kontroversi

Untuk mengatasi musibah banjir tersebut PJ. Walikota Palembang Ratu Dewa melalui Tim Dinas PUPR Kota Palembang turun langsung kelokasi untuk menangani permasalahan banjir. 

Usaha-usaha pengendalian banjir sudah dan akan terus dilakukan. Disimpang 5 Kapten Rivai, pompa portable kapasitas 200 liter per dedetik sudah distandby kan. Walaupun ada genangan itu bisa segera surut dalam hitungan beberapa jam karena disedot pompa.

Pompa kapasitas lebih besar sudah disiapkan, akan dibangun kontruksi bak penampungan maka insyaAllah genangan akan lebih cepat surut bahkan bisa dicegah terjadi, pekerjaan akan dilaksankan hari selasa tgl 16 April 2024 menunggu bahan dan alatnya. Pihak Dinas PUPR Kota Palembang akan terus memantau titik yang tergenang air. 

Baca juga: Masyarakat Hingga Petugas Penyapu Jalan Antusias Hadir di Acara Open House Gubernur Sumsel Periode 2018-2023 Herman Deru

Sementara itu, Hendriyanto Zikwan selaku Kordinator Umum Koalisi Suara Masyarakat Palembang (KSMP) mengapresiasi kerja keras Tim Dinas PUPR Kota Palembang. “Semoga kita semua dapat bahu membahu dalam mengatasi banjir di Kota Palembang, baik dari Pemerintah Pusat, Provinsi Sumsel dan Pemerintah Kota Palembang mengajak masyarakat Kota Palembang, untuk bekerjasama dalam mengatasi permasalahan ini.

Karena musibah banjir ini tidak bisa di atasi secara sendiri-sendiri, harus dengan gotong royong didasari konsep kesadaran diri. Hal itu semata-mata demi kebaikan masyarakat Kota Palembang, agar kedepannya dapat terhindar dari musibah banjir,”katanya, kepada media online Aliansinews, Sabtu (13/04/24). 

Secara terpisah, Ketua Dewan Perwakilan Daerah Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) Badan Penelitian Aset Negara (BPAN) Wilayah Sumsel, memberikan penilaian positif terhadap kinerja Pemerintah Kota Palembang, dimana Pemerintah Kota Palembang termasuk cepat tanggap dalam mengatasi musibah yang terjadi. Semua itu tidak terlepas dari intruksi langsung dari Pj Walikota Palembang Ratu Dewa.  

Baca juga: Tanah Tak Bertuan" Diduga Modus "WST", Kopegtel Ngadu Kejagung

“Musibah banjir yang melanda kota Palembang ini, bukan kesalahan dari Pemerintahan Kota Palembang.

Lantaran tidak mempersiapkan segala sesuatunya untuk mengatasi banjir di kota Palembang, namun musibah banjir ini adalah  kejadian yang tidak disangka-sangka, diketahui selain curah hujan yang cukup lama dan deras sehingga menyebabkan debit air tidak terbendung lagi.

Disamping itu air Sungai Musi yang sedang naik/pasang menyebabkan Sungai Musi tidak bisa menampung aliran air yang cukup besar dari berbagai ditempat dikota Palembang,” pungkasnya. (Sya)

Berita Terkait